, Jakarta - Batuk berdahak pada anak sering kali membuat ibu merasa khawatir. Batuk berdahakpada anak bisa dipicu oleh beberapa hal, contohnya flu atau asma. Nah, agar kondisi Si Kecil cepat pulih dari batuk berdahak, ibu perlu mengetahui cara yang tepat untuk mengatasi batuk berdahak pada anak.
Pertanyaannya, apa ibu sudah tahu cara meredakan batuk berdahak pada anak? Pada dasarnya cara meredakan batuk berdahak tidak harus selalu menggunakan obat-obatan. Ada beberapa cara alami yang diduga bisa meredakan batuk berdahak. Berikut ini ulasannya.
Madu memang menyimpan berbagai keistimewaan bagi kesehatan, salah satunya untuk mengatasi sakit tenggorokan. Bahkan, sebuah penelitian menunjukkan bahwa madu dapat meredakan batuk secara lebih efektif ketimbang obat yang mengandung
Mengatasi Batuk Pilek Pada Bayi Secara Alami Tanpa Obat
Menariknya lagi, menurut riset National Institutes of Health, madu bisa menghilangkan gejala batuk pada malam hari. Selain itu, madu juga bisa mengatasi masalahkesulitan tidur pada anak-anak akibat infeksi saluran pernapasan atas.
Cara menggunakan madu untuk mengatasi batuk berdahak pada anak terbilang simpel. Ibu cukup mencampurkan dua sendok teh madu dengan teh atau air hangat dan lemon. Selain cara ini, ibu juga bisa memakan langsung satu sendok madu atau menjadikannya sebagai selai pada roti tawar.
Hal yang perlu diingat, jangan berikan madu bayi yang masih berusia di bawah 12 bulan. Hal ini bisa menyebabkan botulisme, atau keracunan serius akibat racun dari bakteri
Cara Mengatasi Batuk Pada Anak Yang Alami, Cek, Ya!
Cara mempercepat pemulihan batuk berdahak pada anak bisa dibantu dengan mencukupi waktu istirahatnya. Istirahat bisa memulihkan dan meningkatkan sistem kekebalan tubuhnya. Sel imun akan semakin efektif dalam menghancurkan sel-sel yang terinfeksi virus penyakit.
Cara meredakan batuk berdahak pada anak juga bisa memanfaatkan uap. Caranya mudah, nyalakan air panas di pancuran di kamar mandi dan tutup pintunya sehingga ruangan akan beruap. Kemudian, duduklah di kamar mandi bersama anak selama sekitar 20 menit. Uap akan membantu Si Kecil bernapas dengan lebih mudah, melegakan tenggorokannya, dan mengencerkan dahak.
Tak hanya membuat tubuh tetap terhidrasi, air putih hangat dapat membantu mengencerkan dahak dan meredakan rasa gatal yang terjadi di tenggorokan karena mengeringnya jaringan sinus. Berikan air putih hangat pada anak ketika ia batuk sebanyak 6 - 8 gelas setiap hari. Di samping itu, air hangat atau sup juga membantu untuk mengurangi rasa sakit di dada.
Dijamin Aman, Ini 5 Cara Mengatasi Batuk Pada Anak
Cara meredakan batuk berdahak pada anak juga bisa dengan membuat lembap udara di sekitar. Cara ini diduga bisa mengurangi lendir yang ada di tenggorokan dan membuat anak bernapas lebih lega. Ibu bisa kok menggunakan
Lemon mengandung bahan-bahan aktif yang mampu mengatasi batuk berdahak pada anak. Tidak hanya itu, buah satu ini juga diduga bisameredakan pilek dan infeksi yang terjadi pada saluran pernapasan. Apabila Si Kecil mengalami batuk, ibu bisa memberinya jus lemon sebanyak satu sendok teh setiap tiga jam sekali. Namun, imbangi dengan pemberian air hangat. Sebab lemon bisa saja melukai tenggorokan yang sakit karena batuk.
Cara meredakan batuk berdahak juga bisa dengan berkumur air garam. Cara ini diyakini mampu mengencerkan dahak, meredakan sakit tenggorokan, dan membunuh kuman yang bersarang di mulut. Hal yang perlu diingat, jangan sampai air garam tertelan ke dalam tubuh Si Kecil. Ingatkan dia untuk membuang air tersebut setelah berkumur.
Obat Batuk Untuk Anak Dari Alami Hingga Resep Dokter
Andaikan cara-cara alami di atas tidak efektif, cobalah gunakan obat-obatan yang bisa menyembuhkan batuk berdahak pada anak. Waspada, jangan sembarangan memberikan obat batuk pada anak. Cobalah tanyakan pada dokter sebelum memilih obat batuk.
Jika ibu sudah memiliki obat batuk anak yang biasa digunakan, ibu bisa membelinya di Toko Kesehatan ✔️ tanpa ribet keluar rumah. Bisa pilih pengiriman instan yang akan tiba dalam waktu kurang lebih satu jam.
Hal yang perlu ditegaskan, segeralah temui bila batuk berdahak pada anak semakin menjadi-jadi. Apalagi bila disertai dengan keluhan demam, sesak napas, atau perubahan warna pada wajah, bibir, atau lidah.
Pijatan Untuk Batuk Pada Anak Yang Benar, Bantu Redakan Gejala
Batuk berdahak yang tak kunjung membaik bisa menandakan penyakit lainnya. Contohnya radang paru-paru, bronkitis, batuk rejan, atau tuberkulosis. Jangan ragu untuk bicara dengan dokter mengenai gejala yang tak kunjung membaik hingga melakukan pengecekan kesehatan lengkap agar bisa diberikan penanganan yang tepat dari dokter berpengalaman di .
Referensi:National Institutes of Health. Diakses pada Desember 2019. Effect of honey, dextromethorphan, and no treatment on nocturnal cough and sleep quality for coughing children and their parents.KidsHealth. Diakses pada Desember 2019. For Parents. CoughingWebMD. Diakses pada Desember 2019. Coughs, Age 11 and Younger - Topic Overview.Ketika Si Kecil batuk, Bunda tidak disarankan untuk langsung memberikannya obat batuk. Hal ini karena obat batuk berisiko menyebabkan efek samping pada bayi. Selain dengan obat-obatan, ada banyak cara mengatasi batuk pada bayi yang mudah dilakukan dan lebih aman.
Batuk merupakan reaksi alami tubuh untuk mengeluarkan kotoran, virus, serta kuman, dari saluran pernapasan. Oleh karena itu, batuk yang dialami bayi sebenarnya bukanlah kondisi yang berbahaya.
Redakan Batuk Pada Anak Dengan Melakukan Titik Pijat Berikut
Akan tetapi, ketika bayi batuk, ia akan menjadi lebih rewel dan sulit beristirahat, bahkan sampai membuatnya muntah. Hal ini membuat banyak orang tua merasa khawatir dan ingin segera meredakan batuk yang dirasakan oleh buah hatinya.
Saat bayi terserang batuk, ia juga biasanya mengalami gejala lain berupa demam, hidung tersumbat, mata merah, dan nafsu makan menurun. Secara umum, batuk pada bayi dapat dikategorikan menjadi 2 jenis, yaitu:
Batuk berdahak pada bayi yang disertai mengi dan sesak napas dapat menjadi tandi bahwa ia sedang menderita penyakit pada saluran pernapasan, seperti ISPA, asma, bronkitis, atau pneumonia.
Batuk Berdahak Pada Anak? Ikuti Tipsnya
Batuk yang disebabkan infeksi virus sebenarnya dapat sembuh dengan sendirinya tanpa menggunakan obat-obatan. Namun, batuk sering kali membuat bayi sulit tidur dan rewel.
ASI mengandung zat pembentuk kekebalan tubuh yang dapat memperkuat daya tahan tubuh bayi dalam melawan infeksi. Tak hanya itu, ASI juga baik untuk membantu mengencerkan dahak dan melegakan tenggorokannya.
Cairan saline adalah obat tetes hidung yang terbuat dari larutan air garam steril dan berfungsi untuk mengeluarkan lendir di hidung dan tenggorokan bayi. Bunda bisa mendapatkan larutan ini di apotek.
Mengatasi Batuk Berdahak Pada Anak Tanpa Ke Dokter
Cara menggunakannya cukup mudah, pertama Bunda perlu memposisikan kepala Si Kecil sedikit mendongak ke atas, kemudian teteskan larutan saline (2-3 tetes) ke rongga hidungnya dengan bantuan pipet. Diamkan selama sekitar 30 detik, lalu bersihkan hidung Si Kecil. Pastikan Bunda telah membaca label kemasan untuk mengetahui dosis penggunaannya.
Salah satu cara yang sering dilakukan adalah dengan terapi uap hangat yang berfungsi untuk mengencerkan dahak dan membantu Si Kecil bernapas lebih lega. Bunda dapat menyiapkan air bersuhu hangat untuk dihirup oleh Si Kecil.
Selain itu, ada cara lain yang lebih nyaman, yaitu dengan mengusapkan balsam khusus anak/bayi berbahan alami yang aman dan efektif dalam membantu memberikan kehangatan dan melegakan pernapasan Si Kecil.
Cara Cepat Mengatasi Batuk (dengan Gambar)
Jika usia Si Kecil sudah 6 bulan, Bunda bisa memberikannya air putih yang hangat. Namun, perlu Bunda ingat, jangan memberikannya minuman hangat yang dicampur madu, karena madu dapat menyebabkan botulisme pada bayi yang berusia kurang dari 1 tahun.
Jika muncul gejala tersebut atau batuknya bertambah parah meski Bunda sudah melakukan cara-cara mengatasi batuk pada bayi seperti yang telah dijelaskan di atas, segeralah periksakan Si Kecil ke dokter anak untuk mendapatkan penanganan yang tepat.Sudah sewajarnya jika ibu merasa khawatir saat anak mengalami batuk. Namun ibu tidak perlu khawatir berlebihan, karena batuk merupakan respon alami tubuh untuk mengeluarkan zat asing yang masuk ke dalam saluran pernapasan. Untuk mengatasi batuk pada anak, ibu dapat menggunakan bahan-bahan alami, juga obat dari resep dokter.
, Jakarta – Batuk merupakan pertahanan alami tubuh untuk mencegah zat asing masuk ke dalam saluran napas. Tenggorokan dan saluran napas manusia dilengkapi saraf yang mampu mendeteksi adanya zat asing. Jika benda tersebut masuk ke dalamnya, saraf akan mengirim sinyal pada otak, yang direspon kembali oleh tenggorokan, dan saluran napas dengan batuk.
Cara Mengatasi Batuk Pada Bayi
Gangguan kesehatan ini cukup rentan dialami oleh bayi dan anak-anak karena sistem kekebalan tubuh mereka yang belum sanggup melawan benda asing yang masuk. Jika terjadi sesekali saja, kondisi tersebut normal terjadi. Namun, jika terjadi secara terus-menerus dengan intensitas yang semakin parah di malam hari, ibu perlu melakukan langkah penanganan.
Untuk mengatasi batuk pada anak, ibu dapat menggunakan bahan alami atau obat sesuai dengan resep dokter. Apa saja bahan alami yang direkomendasikan untuk mengatasi batuk pada anak? Simak di sini selengkapnya.
Jika batuk terjadi dalam intensitas rendah, ibu dapat menggunakan bahan-bahan alami. Namun, sejumlah bahan alami ini tidak direkomendasikan pada anak di bawah tiga tahun, ya. Ibu perlu mendiskusikannya terlebih dulu dengan dokter sebelum memberikannya. Berikut ini sejumlah bahan alami untuk mengatasi batuk pada anak:
Tips Dan Cara Meredakan Batuk Berdahak Pada Bayi
Untuk mengatasi batuk pada anak dengan madu, ibu dapat memberikan satu hingga satu setengah sendok teh, atau satu sendok makan. Bahan alami yang satu ini aman diberikan untuk anak di atas tiga tahun.
Lemon dapat dijadikan bahan alami untuk mengatasi batuk pada anak jika dicampurkan dengan madu. Jika tidak ada madu, ibu bisa mencampurnya dengan air hangat agar tidak terlalu asam.
Selain dapat mencegah dehidrasi, air hangat mampu membantu tubuh melawan organisme yang menjadi pemicu batuk. Jika dikonsumsi secara rutin, dahak yang menghalangi pernapasannya perlahan akan encer dan keluar dari dalam tubuh.
Tips Mengatasi Batuk, Pilek, Dan Demam Pada Anak Menurut Dokter
Untuk mengatasi batuk, ibu dapat menggunakan jahe yang ditumbuk dan direbus bersamaan dengan air. Untuk mengurangi rasa pedas dari jahe, ibu dapat menambahkan madu secukupnya. Jika anak mengalami batuk kering, disarankan untuk menambahkan sejumput garam.
Berkumur dengan air garam memang terdengar remeh, tetapi dapat meringankan batuk dan sakit tenggorokan. Untuk membuatnya, ibu dapat mencampurkan air garam dengan satu sendok teh garam ke dalam air hangat. Untuk hasil yang maksimal, lakukan langkah ini sebanyak tiga kali dalam sehari.
Batuk pada anak biasanya disebabkan oleh infeksi virus, termasuk virus flu. Virus tidak dapat diatasi dengan obat, tetapi oleh imun tubuh anak itu sendiri. Pemberian antibiotik juga tidak dapat menyembuhkan batuk akibat virus. Alih-alih sembuh, pemberian antibiotik justru membuat virus