Deteksi Dini Anemia Defisiensi Besi pada Anak Deteksi Dini HPV Kalkulator Kebutuhan Protein Anak Vaksin Rotavirus Tes Gangguan Kecemasan Cek Tingkat StresLihat Semua
Deteksi Dini HPV Mungkinkah Anda berisiko terkena HPV?Lihat lainnyaKalkulator BMI Apakah berat badan Anda sudah ideal?Lihat lainnyaKebutuhan Kalori Berapa jumlah kalori yang Anda butuhkan setiap hari?Lihat lainnya
Mual merupakan rasa tidak nyaman pada perut yang menimbulkan keinginan untuk muntah. Pemicunya beragam, mulai dari gangguan pencernaan, mabuk perjalanan, hingga bau yang kuat. Diperlukan cara cepat untuk mengatasi mual yang menyerang. Apa saja?
Ampuh Dan Mudah! 5 Cara Mengatasi Mual Secara Alami
Cara rumahan sebenarnya cukup dapat diandalkan untuk meredakan mual. Kiat alami seperti ini memang tidak menghilangkan penyebab mual, tapi setidaknya cukup untuk membuat tubuh lebih nyaman sehingga Anda bisa beraktivitas kembali. Di bawah ini sejumlah tips yang dapat Anda coba.
Ketika Anda mual, coba buka jendela rumah Anda dan hiruplah udara segar dari luar. Jika tak ada jendela, duduklah di depan kipas yang menyala selama beberapa menit. Beberapa orang ternyata merasakan mualnya berkurang setelah melakukan ini.
Belum diketahui mengapa angin dan udara segar dapat membantu meredakan mual. Namun, yang jelas udara segar memang membantu menghilangkan bau tidak sedap dan menurunkan suhu tubuh yang menjadi pemicu rasa mual.
Cara Mengatasi Mual Saat Hamil, Dari Alami Hingga Medis
Di antara banyaknya minyak esensial untuk aromaterapi, sebuah penelitian pada 2016 menyebutkan bahwa minyak peppermint paling ampuh meredakan mual. Pemakaiannya pun mudah, cukup teteskan ke air panas dan hirup uapnya secara perlahan.
Jika Anda tidak memiliki minyak aromaterapi di rumah, tidak masalah. Menurut salah satu studi terbitan Journal of Perianesthesia Nursing, teknik pernapasan yang teratur ternyata sudah cukup ampuh untuk menghilangkan rasa mual.
Saat Anda merasa mual, tariklah napas dalam-dalam lewat hidung selama tiga detik. Tahan napas Anda selama tiga detik, kemudian embuskan melalui mulut dalam tiga hitungan. Ulangi sebanyak tiga kali atau hingga mual terasa berkurang.
Cara Menghilangkan Bau Ketiak Paling Efektif!
Kompres dingin bisa mengurangi mual yang disebabkan oleh peningkatan suhu tubuh. Apabila Anda tidak memiliki kompres dingin instan, bungkuslah satu kantong es batu dengan handuk, lalu tempelkan ke pundak Anda selama beberapa menit.
Akupresur merupakan pengobatan alternatif dengan menekan titik tubuh. Titik akupresur mual terletak pada pergelangan tangan bagian dalam, sekitar 6 cm dari bawah telapak tangan. Tekanlah titik ini selama beberapa menit untuk mengurangi mual.
Makan dengan porsi besar dapat memberikan tekanan pada lambung karena ototnya meregang dengan cepat. Inilah yang membuat Anda mual setelah makan banyak, terutama bila Anda mengalami penyakit asam lambung atau gangguan sejenisnya.
Makanan Penghilang Rasa Mual Yang Mudah Ditemukan
Jika Anda gampang merasa mual, coba ubah porsi makan Anda menjadi lebih kecil. Gantilah waktu makan yang tadinya tiga kali sehari dengan porsi biasa menjadi 4 – 5 kali sehari dengan porsi yang lebih kecil.
Sambil melakukan cara rumahan, Anda juga dapat mengonsumsi makanan atau minuman yang berkhasiat untuk menghilangkan mual. Berikut beberapa penghilang mual alami yang bisa Anda temukan di dapur.
Jahe termasuk obat mual alami yang paling ampuh. Menurut sebuah laporan studi pada 2012, jahe mempunyai efek antiemetik seperti yang dimiliki oleh obat pereda mual. Zat bersifat antiemetik dapat mengurangi mual dan mencegah muntah.
Cek 10 Cara Mengatasi Muntah Pada Anak Berikut Ini!
Untuk mengatasi mual, rebuslah jahe selama lima menit dan minum airnya. Anda pun bisa menambahkan jahe segar yang telah dikupas ke dalam teh, menyeduh jahe instan, atau menjadikannya bumbu dalam masakan.
Teh kamomil (chamomile) termasuk teh herbal paling populer di dunia. Teh ini tersedia di pasar atau toko bahan makanan, dan mereka sering mengandung bubuk bunga kamomil, murni atau dicampur dengan ramuan obat populer lainnya.
Rasa mual terkadang muncul sebagai akibat dari dehidrasi . Jika Anda sulit makan dan minum akibat mual, tubuh Anda juga akan kekurangan semakin banyak cairan. Hal ini akhirnya dapat memperparah dehidrasi yang sebelumnya terjadi.
Lima Cara Mengatasi Mual Dan Muntah Saat Hamil
Oleh sebab itu, penuhi kebutuhan cairan Anda dengan minum air mineral. Pastikan Anda mengonsumsi air mineral secara berkala, misal setiap 30 menit atau 1 jam sekali.
Kandungan mineral alami dapat mendukung kebugaran tubuh Anda agar tidak semakin lemas akibat mual. Pilih air minum yang 100% murni dan berasal dari 19 gunung terpilih di Indonesia.
Orang yang sering mual, misalnya akibat asam lambung kambuh, disarankan untuk mengikuti pola makan BRAT (bananas, rice, appelsauce, and toast). Diet ini berisikan makanan dengan cita rasa yang ringan atau bahkan tawar.
Ini Daftar Makanan Untuk Menghilangkan Mual Pada Ibu Hamil
Makanan tawar tidak terlalu merangsang sistem pencernaan sehingga bisa membantu menghilangkan mual dan mencegah muntah. Jadi, Anda bisa tetap mendapatkan asupan makanan tanpa harus takut kehilangannya lagi akibat muntah berulang kali.
Saat Anda mual, perut Anda lebih bisa menerima makanan dingin ketimbang hangat. Ini mungkin disebabkan karena makanan dingin tidak mengeluarkan aroma sekuat makanan hangat. Aroma yang kuat diketahui merupakan salah satu pemicu mual.
Asalkan tidak ada pantangan khusus, Anda boleh mengonsumsi jeli, es krim, yogurt dingin, buah beku, ataupun makanan dingin lainnya yang Anda sukai.
Cara Rumahan Redakan Demam
Makanan dan cara rumahan terkadang belum cukup untuk mengatasi mual, terutama yang disebabkan oleh gangguan pencernaan. Pada kondisi seperti ini, Anda mungkin membutuhkan obat-obatan.
Banyak obat mual dapat dibeli tanpa resep di apotek. Meski begitu, Anda sebaiknya berkonsultasi kepada dokter terlebih dahulu untuk memastikan bahwa Anda memilih obat mual yang tepat.
Feeling sick (nausea). (2018). Retrieved 4 February 2021, from https://www.nhs.uk/conditions/feeling-sick-nausea/ Nausea & Vomiting: Care and Treatment. (2019). Retrieved 4 February 2021, from https://my.clevelandclinic.org/health/symptoms/8106-nausea–vomiting/care-and-treatment Acupressure for Nausea and Vomiting. (2019). Retrieved 4 February 2021, from https://www.mskcc.org/cancer-care/patient-education/acupressure-nausea-and-vomiting Antiemetic Medicines: OTC Relief for Nausea and Vomiting. (2020). Retrieved 4 February 2021, from https://familydoctor.org/antiemetic-medicines-otc-relief-for-nausea-and-vomiting/ Vitamin B6 for Morning Sickness. (2019). Retrieved 4 February 2021, from https://www.uofmhealth.org/health-library/tn9126 Briggs, P., Hawrylack, H., & Mooney, R. (2016). Inhaled peppermint oil for postop nausea in patients undergoing cardiac surgery. Nursing, 46(7), 61–67. https://doi.org/10.1097/01.NURSE.0000482882.38607.5c Sites, D. S., Johnson, N. T., Miller, J. A., Torbush, P. H., Hardin, J. S., Knowles, S. S., Nance, J., Fox, T. H., & Tart, R. C. (2014). Controlled breathing with or without peppermint aromatherapy for postoperative nausea and/or vomiting symptom relief: a randomized controlled trial. Journal of perianesthesia nursing : official journal of the American Society of PeriAnesthesia Nurses, 29(1), 12–19. https://doi.org/10.1016/j.jopan.2013.09.008Ada banyak cara menghilangkan mual yang bisa Anda lakukan, baik dengan bantuan obat maupun penanganan mandiri di rumah. Langkah ini perlu dilakukan untuk mengatasi rasa pusing , tidak nyaman di dada, perut bagian atas, atau tenggorokan , hingga rasa ingin muntah saat mual.
Tips Menghilangkan Energi Negatif Disekitar Kita
Rasa mual sering kali diikuti oleh muntah, namun ada juga mual yang tidak diakhiri dengan muntah. Kondisi ini sering dikaitkan dengan ciri-ciri sakit maag dan dapat dialami oleh anak-anak hingga orang dewasa, terutama mereka yang menjalani perawatan kanker atau wanita hamil.
Mual yang diikuti oleh muntah bisa diakibatkan oleh hal-hal yang bersifat fisik ataupun psikis. Bila penyebabnya adalah masalah fisik, mual bisa saja disebabkan oleh gangguan pada otak, sistem pencernaan, atau organ tubuh lainnya.
Jika merasa mual, segera minum air. Anda bisa minum air putih, air jahe, teh, atau cairan lain yang mampu membuat perut Anda terasa lebih nyaman. Selain itu, mencukupi asupan cairan juga dapat menghindarkan Anda dari dehidrasi.
Sakit Ulu Hati, Ketahui 6 Penyebab Hingga Tips Mengatasinya
Menghilangkan mual juga bisa dilakukan dengan mengonsumsi makanan yang mudah dicerna, seperti pisang, nasi, biskuit, dan bubur. Konsumsilah makanan tersebut sedikit-sedikit namun sering agar bisa dicerna secara perlahan.
Hindari makanan yang digoreng, makanan pedas, kopi, minuman bersoda, atau makanan berbau menyengat sampai mual reda. Terkadang, aroma dari makanan atau minuman tertentu juga dapat menimbulkan mual atau memperparah mual.
Jahe sudah lama dikenal dalam pengobatan tradisional untuk meredakan mual. Zat kimia yang terdapat dalam jahe dipercaya dapat memengaruhi sistem saraf, lambung, dan usus untuk membantu mengurangi rasa mual.
Cara Mengatasi Mual Dengan Mudah Tanpa Obat
Beraktivitas saat mual dapat memperparah mual dan memicu muntah. Oleh karena itu, hentikan dulu aktivitas dan beristirahatlah dalam posisi duduk atau berbaring. Usahakan agar posisi kepala lebih tinggi dari bagian tubuh lain.
Menenangkan pikiran juga dapat menjadi cara menghilangkan mual, terutama jika disebabkan oleh stres. Tariklah napas pelan-pelan melalui hidung, tahan napas selama tiga detik, lalu embuskan secara perlahan. Ulangi sampai mual mereda.
Biasanya mual akan reda sendiri dalam beberapa jam. Namun jika cara menghilangkan mual di atas tidak berhasil meredakan mual yang Anda rasakan, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter untuk mendapat penanganan yang tepat.“Sebagian besar kasus mual setelah makan tidak membahayakan. Penyebab umumnya yakni GERD, tukak lambung, flu perut, keracunan makanan, alergi makanan dan kehamilan.”
Suka Mual Saat Puasa? Coba Lakukan Teknik Pernapasan Yang Benar
, Jakarta – Mual setelah makan ditandai dengan rasa tidak nyaman di perut dan seolah-olah ingin muntah. Kondisi ini biasanya muncul jika menyantap makanan dalam porsi yang terlalu banyak.
Namun, jika masalah ini kerap terjadi meski sudah mengurangi porsi makan, mual bisa menjadi indikasi dari penyakit tertentu. Di antaranya GERD, tukak lambung, flu perut, keracunan makanan, alergi makanan dan kehamilan.
Mual yang diikuti dengan setelah makan juga bisa menjadi pertanda bahaya. Apalagi, jika mual dan muntah disertai dengan keluhan lain. Misalnya, sakit kepala hebat, nyeri dada, penurunan kesadaran dan demam tinggi.
Ini 5 Cara Menghilangkan Mual Tanpa Obat
GERD atau penyakit asam lambung terjadi ketika asam lambung mengalir naik dari perut ke kerongkongan. Kondisi ini mengakibatkan iritasi pada mulut dan kerongkongan. Adapun gejala yang muncul selain mual, yakni muntah, nyeri perut atau nyeri ulu hati dan terasa perih di area dada.
Tukak lambung terjadi akibat luka di lapisan dinding lambung. Penyebabnya, yakni infeksi bakteri, efek samping obat-obatan, kebiasaan merokok atau mengonsumsi alkohol secara berlebihan. Selain mual, gangguan ini ditandai dengan perut kembung, lemas, sering bersendawa dan dada terasa seperti terbakar.
Flu perut atau gastroenteritis merupakan infeksi sistem pencernaan akibat mengonsumsi makanan yang sudah terkontaminasi virus atau kuman. Adapun gejalanya, yakni mual setelah makan, diare, muntah, demam, sakit perut, sakit kepala dan lemas.
Cara Mengatasi Mual Ringan Hingga Sedang, Berikut 10 Langkahnya
Keracunan makanan adalah gangguan yang terjadi akibat mengonsumsi asupan yang sudah terkontaminasi zat beracun atau kuman. Gangguan ini dapat memicu munculnya rasa mual selama 2 hingga 8 jam. Adapun gejala lainnya,