, Jakarta – Umumnya, anak-anak pasti menyukai makanan-makanan yang manis atau yang berkadar gula tinggi. Makan sesekali boleh saja, tapi kalau ia mengonsumsinya berlebihan, hati-hati dengan risiko gigi berlubang, ya! Pada orang dewasa, sakit gigi menyebabkan rasa nyeri yang luar biasa. Tapi, berbeda kondisinya jika anak-anak yang mengalaminya. Anak yang mengalami sakit gigi bisa rewel sepanjang hari.
Jika anak yang mengalami sakit gigi, yang diatasi bukan hanya rasa sakit gigi saja. Namun, ibu juga perlu mengatasi anak rewel akibat sakit gigi. Maklum saja, rasa nyeri saat sakit gigi bisa terasa menyakitkan apabila terkena makanan atau minuman dingin dan manis. Pada kondisi yang lebih parah, nyeri bisa berubah menjadi sakit berdenyut sehingga menimbulkan pusing bahkan sampai mengakibatkan pipi menjadi bengkak.
Rasa pusing dan pipi bengkak akibat sakit gigi, menjadi alasan anak rewel dan tidak bisa beraktivitas seperti biasanya. Ibu tidak perlu bingung, berikut ini cara mengatasi anak rewel akibat sakit gigi:
Cara Mengatasi Bayi Sakit Tumbuh Gigi: 7 Tips Kurangkan Sakit Gusi
Meskipun terasa sangat menyakitkan, gigi Si Kecil tetap harus dibersihkan agar kondisinya tidak semakin parah. Saat membersihkan gigi, bantu Si Kecil menghilangkan partikel makanan yang mungkin terperangkap di antara giginya dengan benang (
Air garam sudah lama dikenal berkhasiat untuk mengurangi nyeri akibat sakit gigi. Namun, mengapa air garam bisa meredakan sakit gigi? Larutan air garam bekerja dengan cara mengubah lingkungan atau kondisi mulut menjadi lebih kering, sehingga menjadi tidak kondusif sebagai tempat tinggal dan pertumbuhan bakteri penyebab sakit gigi.
Berkumur dengan larutan garam mampu membunuh bakteri di daerah yang terkena atau sekitarnya dan mendorong penyembuhan lebih cepat. Untuk membuat larutan ini, ibu perlu mencampurkan sekitar satu sendok teh garam meja ke dalam secangkir kecil air hangat. Mintalah Si Kecil untuk berkumur dengan larutan ini selama sekitar 30 detik.
Obat Sakit Gigi Anak Yang Aman Dan Efektif Redakan Nyeri
Menempelkan kompres dingin ke pipi luar anak di dekat daerah yang sakit atau bengkak dapat meringankan rasa nyerinya. Hindari menempelkan es langsung ke pipinya. Balut es dengan handuk atau kain kecil. Tempelkan kompres dingin selama 15 menit. Setelah 15 menit, lepaskan sebentar dan ulangi kembali.
Jika rasa sakit masih berlanjut, ibu bisa memberikan Si Kecil obat antiinflamasi seperti asetaminofen dan ibuprofen. Nah, ketika ibu memberikan obat pada Si Kecil, pastikan keamanannya dengan membaca label terlebih dahulu atau bertanya kepada dokter langsung. Kalau ibu butuh bertanya soal obat, ibu dapat menghubungi dokter gigimelalui aplikasi . Lewat aplikasi, ibu dapat menghubungi dokter kapan saja dan di mana saja.
Hindari memberikan atau mengoleskan aspirin pada gusi Si Kecil. Aspirin bersifat asam dan dapat menyebabkan luka bakar. Pemberian aspirin pada anak juga meningkatkan risiko sindrom Reye. Anak-anak cenderung memiliki risiko lebih besar mengalami infeksi gigi daripada orang dewasa. Jika sakit gigi yang dialami Si Kecil tidak kunjung hilang, terutama jika sakit gigi itu berlangsung lebih dari 24 jam, sebaiknya buat janji dengan dokter gigi lewat aplikasi . Tinggal pilih dokter di rumah sakit yang tepat sesuai dengan kebutuhan ibu lewat aplikasi.
Belum Ada Bukti, Menyembuhkan Sakit Gigi Dengan Es Batu, Bawang Putih, Jahe Dan Bawang Merah Dalam 5 Menit
Referensi:Kids Dentist Tree. Diakses pada 2020. What to Do if Your Child Has a Toothache.Healthy Children. Diakses pada 2020. Toothaches in Children.Sakit gigi pada anak adalah hal yang cukup sering terjadi dan penyebabnya bisa bermacam-macam. Jika Si Kecil sudah uring-uringan dan tidak mau makan karena giginya sakit, Bunda dan Ayah bisa mencoba meredakannya dulu dengan bahan-bahan di rumah, sebelum membawa Si Kecil ke dokter gigi.
Sakit gigi merupakan gangguan kesehatan yang bisa dialami siapa saja, termasuk anak-anak. Jika gejalanya dapat membaik dalam beberapa hari, kemungkinan sakit gigi yang dirasakan anak bukanlah hal yang berbahaya.
Namun, apabila giginya semakin sakit dan disertai gejala lain, seperti demam, gusi bernanah, dan pembengkakan di pipinya, sebaiknya kondisi tersebut segera diperiksakan ke dokter gigi.
Cara Mengobati Sakit Gigi Mulai Dari Obat Hingga Herbal
Jika Si Kecil memiliki kebiasaan buruk, seperti jarang menyikat gigi, gemar mengunyah permen karet, banyak mengonsumsi camilan yang mengandung gula, atau kurang minum air putih, giginya akan lebih rentan untuk rusak. Gigi yang rusak bisa menimbulkan nyeri, pembengkakan pada gusi, dan gigi berlubang.
Kurang menjaga kebersihan gigi, sering menggigit benda keras, atau salah dalam menyikat gigi dapat membuat lapisan pelindung gigi anak terkikis, sehingga anak mengalami gigi sensitif.
Keluhannya bisa berupa nyeri atau ngilu pada gigi ketika mengonsumsi minuman atau makanan yang dingin. Keluhan gigi sensitif juga bisa dirasakan anak saat ia mengonsumsi sesuatu yang panas.
Inilah Cara Merawat Gigi Anak Yang Terlanjur Gigis Dan Rusak
Gigi susu anak umumnya muncul pertama kali ketika usianya 6 bulan dan akan terus bertambah sampai memiliki formasi sempurna, yaitu 20 gigi, di usia 3 tahun. Lalu, pada usia 4–12 tahun, gigi susunya akan mulai berganti ke gigi permanen atau gigi tetap.
Saat hal ini terjadi, anak bisa merasakan sakit gigi karena giginya sedang tumbuh. Namun, biasanya keluhan sakit gigi karena tumbuh gigi akan mereda sendiri dalam waktu beberapa hari.
Gigi yang terinfeksi dan meradang juga merupakan salah satu penyebab sakit gigi pada anak. Jika tidak segera diobati, kondisi ini bisa menimbulkan penumpukan nanah pada gigi dan gusi. Gigi dan gusi yang infeksi perlu segera diberikan pengobatan oleh dokter gigi.
Bagaimana Cara Menghilangkan Sakit Gigi Dengan Cepat?
Jika sakit gigi yang dirasakan dapat membaik dalam waktu 1 hingga 2 hari, kemungkinan besar penyebab sakit gigi anak adalah hal yang tidak perlu dikhawatirkan.
Namun, segera temui dokter gigi apabila sakit gigi yang dialami Si Kecil berlangsung lebih dari 2 hari, disertai demam, nyeri telinga, sulit makan atau minum, atau sakit saat membuka mulut. Gejala-gejala tersebut bisa menjadi tanda adanya gangguan gigi yang berbahaya.
Sebelum membawa anak berobat ke dokter gigi dan mendapatkan obat sakit gigi, Bunda dan Ayah dapat membantu Si Kecil meredakan rasa sakit pada giginya dengan menggunakan bahan-bahan sederhana yang mungkin ada di rumah. Bahan-bahan tersebut adalah:
Cara Mengobati Sakit Gigi Di Rumah: Baca Tips Selengkapnya Di Sini!
Sakit gigi pada anak bisa diredakan dengan berkumur air garam. Namun, cara ini baru dapat dilakukan pada anak berusia di atas 5 tahun, di mana anak sudah bisa berkumur dengan baik.
Caranya, campurkan setengah sendok teh garam dengan satu gelas air hangat, lalu minta Si Kecil untuk berkumur menggunakan air garam tersebut. Berkumur dengan air garam bukan hanya diyakini mampu meredakan sakit gigi, tapi juga mengurangi peradangan dan membunuh bakteri di gigi dan mulut.
Caranya, mintalah Si Kecil untuk mengunyah bawang putih. Bunda dan Ayah juga bisa menghaluskan bawang putih terlebih dulu, lalu mengoleskannya ke gigi dan gusi yang sakit.
Bahan Alami Yang Membantu Redakan Sakit Gigi
, yaitu zat yang umum terkandung dalam gel pereda nyeri gigi yang banyak dijual di apotek. Untuk menggunakannya, oleskan minyak cengkeh ke bagian gigi atau gusi anak yang terasa sakit. Gunakan
Untuk menggunakannya, masukkan teh kantung terlebih dahulu ke pendingin selama beberapa menit. Setelah dirasa sudah dingin, tempelkan kantung teh yang dingin tersebut langsung ke area gigi anak yang menjadi sumber rasa sakit.
Jika sakit gigi Si Kecil telah menimbulkan pembengkakan, kompres area yang bengkak dengan kain yang telah dibasahi air dingin. Cara ini bisa meredakan rasa sakit dan pembengkakan pada gusi. Namun, mengompres gigi dengan air dingin tidak boleh dilakukan jika sakit gigi pada anak disebabkan oleh gigi sensitif.
Obat Sakit Gigi Bisa Menghilangkan Sakit Gigi Dalam 5 Menit?
Itulah berbagai cara alami mengatasi sakit gigi pada anak. Perlu diingat bahwa bahan-bahan di atas hanyalah untuk meredakan gejala sakit gigi, bukan mengatasi sumber masalahnya. Penanganan sakit gigi pada anak harus disesuaikan dengan penyebabnya.“Ada beberapa upaya untuk mengatasi sakit gigi di rumah. Hal pertama yang bisa dilakukan adalah berkumur dengan air garam, kompres es, dan konsumsi obat pereda nyeri.”
, Jakarta – Walaupun terdengar sepele, sakit gigi bisa sangat mengganggu dan menimbulkan rasa tidak nyaman pengidapnya. Sakit gigi bisa ditandai dengan beberapa gejala. Mulai dari rasa nyeri saat mengunyah, bau busuk di dalam mulut, gusi bengkak, sulit menelan, nyeri telinga, sakit saat membuka mulut, hingga sesak napas.
Untuk kondisi yang tidak cukup parah, kamu bisa melakukan pertolongan pertama, perawatan sakit gigi di rumah. Beberapa pilihan penanganan sakit gigi dapat disesuaikan berdasarkan penyebabnya.
Obat Sakit Gigi Untuk Anak Dari Bahan Alami, Selalu Siap Sedia Di Rumah Bun
Cukup larutkan 1/2 sendok teh garam ke dalam satu gelas air hangat. Kumur dalam mulut selama beberapa saat, fokuskan pada area gigi yang sakit. Kemudian buang air bekas berkumur. Garam yang digunakan menyerap kelembaban dalam mulut, sehingga membantu membunuh bakteri penyebab sakit gigi.
Alias menarik sisa makanan pada sela-sela gigi menggunakan benang. Selain air garam, kamu juga bisa mengatasi sakit gigi dengan berkumur air hangat atau obat kumut antiseptik yang banyak dijual di pasaran.
Cari tahu juga obat sakit gigi apa saja yang bisa dikonsumsi oleh ibu hamil pada artikel berikut: Ini 5 Pilihan Obat Sakit Gigi yang Aman untuk Ibu Hamil.
Obat Sakit Kepala Untuk Atasi Sakit Gigi? Bisa Gak Sih!
Masukkan es ke dalam plastik dan bungkus dengan kain tipis. Tempelkan kompres pada area pipi yang sakit, setidaknya selama 15 menit. Es membuat saraf gigi kebas sehingga rasa ngilu berkurang atau bahkan menghilang.
Coba konsumsi obat yang mengandung antiinflamasi seperti ibuprofen atau aspirin. Selain nyeri kedua obat ini juga bisa mengurangi pembengkakan. Paracetamol juga bisa dijadikan opsi lain karena meskipun kurang efektif dalam mengatasi pembengkakan, obat ini ampuh dalam mengurangi nyeri.
Sediakan stok obat-obat ini di rumah agar jika sewaktu-waktu sakit gigi menyerang bisa langsung diatasi. Selain itu, ada baiknya konsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum mengkonsumsinya.
Ini 5 Cara Menenangkan Saraf Gigi Yang Sakit Tanpa Obat
Jika sakit gigi berlangsung lebih dari dua hari dan sakitnya semakin parah, mengalami demam, sakit telinga, atau nyeri saat membuka mulut lebar-lebar, pembengkakan di mulut atau wajah, kamu perlu segera menemui dokter.
Diagnosis dan pengobatan infeksi gigi yang tepat penting untuk mencegahnya menyebar ke bagian lain dari wajah dan tengkorak, dan bahkan mungkin ke aliran darah.
Sakit gigi bisa sangat tidak nyaman tetapi rasa sakitnya tidak permanen selama dirawat. Dokter gigi dapat menghilangkan rasa sakit dan mencegah infeksi di mulut menyebar ke tubuh.
Cara Mengatasi Sakit Gigi Dengan Pijatan, Kenali 5 Titik Akupresurnya
Dokter memulai diagnosis penyebab sakit gigi dengan menanyakan letak nyeri, tingkat keparahan gejala, dan waktu kemunculan rasa nyeri. Lalu, dokter menetapkan diagnosis melalui