“Diare saat hamil muda sebaiknya diatasi sesegera mungkin agar tidak mengganggu pertumbuhan janin. Nah, beberapa cara yang bisa dilakukan adalah menjaga hidrasi pada tubuh dan mengonsumsi makanan yang lembek.”
, Jakarta – Diare adalah masalah yang bisa terjadi tanpa terduga oleh semua orang, termasuk juga wanita yang sedang hamil muda. Untuk mengatasinya, seseorang yang sedang hamil tidak boleh sembarangan mengonsumsi obat.
Diare termasuk masalah yang rentan terjadi selama kehamilan. Hal ini bisa dipengaruhi akibat adanya perubahan hormon, perubahan pola makan, atau bahkan oleh peningkatan stres.
Obat Diare Untuk Ibu Hamil Efektif Dan Aman
Memang diare yang terjadi pada umumnya tidak menimbulkan sesuatu yang serius, tetapi jika masalahnya terus berkelanjutan, komplikasi mungkin saja tidak dapat terelakkan.
Saat mengalami diare, tubuh mengeluarkan banyak cairan. Jika dibiarkan, pengidapnya dapat mengalami dehidrasi dan bahkan mengidap komplikasi yang serius, terlebih saat hamil.
Sebaiknya lebih banyak mengonsumsi air putih sebagai pengganti cairan yang hilang. Bila perlu, konsumsi jus dan kaldu yang berguna bukan hanya pengganti cairan, tetapi juga elektrolit, vitamin, hingga mineral yang menghilang.
Penyebab Susah Bab Saat Hamil Dan Tips Mengatasinya
Hindari konsumsi air yang memiliki kandungan gula tinggi. Periksa label nutrisi sebelum mengonsumsi minuman kemasan, sebab bisa jadi menimbulkan masalah kesehatan lainnya.
Ibu juga sebaiknya mengonsumsi makanan yang mudah dicerna, biasanya adalah beberapa makanan lunak. Beberapa contoh makanan yang direkomendasikan untuk dikonsumsi adalah pisang, nasi, serta roti panggang.
Saat mengalami diare, konsumsi makanan dengan kandungan probiotik juga diperlukan. Nah, probiotik sendiri adalah bakteri baik yang berguna menjaga usus tetap sehat. Dengan konsumsi makanan ini, diare dapat lebih mudah diatasi, terlebih jika disebabkan obat antibiotik.
Penyebab Diare Pada Bayi Dan Cara Menanganinya
Perlu dipahami, laktosa dapat memperburuk masalah pencernaan, terlebih pada seseorang yang tubuhnya tidak dapat menoleransi kandungan tersebut. Selain itu, kandungan kafein dan gula juga dapat mengiritasi sistem pencernaan, sehingga diare lebih parah. Maka dari itu, pastikan untuk menghindari semua kandungan tersebut.
Sebagian besar diare yang terjadi saat hamil muda dapat sembuh dalam beberapa hari. Penyebab dari masalah ini dapat disebabkan keracunan makanan, serangan virus, hingga gangguan bakteri.
Jika tidak membaik, atau bahkan bertambah parah, dalam waktu 2 hingga 3 hari, sebaiknya segera memeriksakan diri ke dokter. Dokter akan menentukan penyebab dari masalah ini dan memberikan solusi yang tepat agar bisa teratasi dengan baik.
Obat Diare Untuk Ibu Hamil Yang Aman
Disarankan untuk tidak mengonsumsi obat antidiare yang dijual bebas tanpa bertanya pada dokter terlebih dahulu. Sebab, kondisi tertentu bisa diperburuk dengan konsumsi obati ini dan juga bisa saja menimbulkan dampak buruk pada kehamilan.
Itulah beberapa cara untuk mengatasi diare saat hamil muda yang bisa dilakukan. Lakukan semua hal yang disebutkan agar lebih baik. Jika tidak kunjung sembuh, segera lakukan pemeriksaan ke dokter untuk penanganan lebih lanjut. Semakin cepat penyebabnya terdeteksi, semakin baik untuk menghindari masalah lebih parah.
Jika ingin melakukan pemeriksaan kesehatan pencernaan saat hamil, pemesanan tindakan ini bisa dilakukan melalui fitur dari ke beberapa rumah sakit rekanan. Cukup dengan
Diare Saat Kehamilan
Referensi: Healthline. Diakses pada 2022. Remedies for Diarrhea During Pregnancy. Wiki How. Diakses pada 2022. How to Naturally Treat Diarrhea During Pregnancy., Jakarta - Diare dikenal sebagai salah satu penyakit yang sebabkan rasa tidak nyaman pada pengidapnya. Jika ibu sedang hamil, maka rasa tidak nyaman ini semakin mengganggu. Diare saat hamil sebenarnya umum terjadi. Perubahan hormon dan asupan makan disebut-sebut penyebab diare saat hamil. Selama hamil, kamu mungkin beberapa kali mengalami diare.
Kondisi ini kerap terjadi saat trimester ketiga kehamilan, karena masa ini merupakan masa-masa rentan ibu hamil dan sedang menunggu persalinan. Untuk itu, selalu berhati-hati terhadap kesehatan ibu. Diare saat hamil bisa sebabkan ibu kehilangan banyak cairan hingga berisiko alami dehidrasi, hingga bisa sebabkan kematian. Segera periksakan diri ke rumah sakit jika kamu mengalami diare selama hamil saat trimester ketiga.
Untuk meredakan diare saat hamil, ada baiknya ibu hamil mengonsumsi makanan yang netral atau makanan tanpa bumbu yang kuat seperti merica, cabai, santan, atau bumbu masakan lain. Beberapa bumbu tersebut dapat merangsang pencernaan sehingga kamu bisa mual, muntah, dan ingin buang air terus. Coba untuk konsumsi sayuran bening dan ikan yang diolah tanpa bumbu yang kuat. Sup ayam dengan tahu juga jadi pilihan baik untuk ibu hamil yang sedang diare.
Ibu, Lakukan Hal Ini Jika Alami Diare Saat Hamil Muda
Karena tidak diperbolehkan mengonsumsi obat-obatan untuk menghentikan diare, maka ada baiknya ibu hamil menggunakan cara alami untuk mengatasi diare. Ibu hamil bisa mencoba konsumsi air kelapa karena minuman sehat ini berfungsi untuk menggantikan cairan dalam tubuh yang terbuang dan mencegah dehidrasi.
Selama mengalami diare, sebaiknya ibu hamil menghentikan konsumsi susu sementara waktu. Susu dapat memberikan sensasi mual, ingin muntah, dan keinginan untuk buang air terus-menerus. Sama halnya dengan susu, ada baiknya juga menghindari kopi.
Kandungan kafein dalam kopi bisa memperburuk rasa mual di perut ataupun sensasi melilit. Selama alami diare, pastikan kamu hanya konsumsi air putih hangat atau teh manis hangat untuk meredakan rasa sakit dan memberikan sensasi hangat di badan.
Cara Mengatasi Diare Pada Ibu Hamil Tanpa Obat Kimia
Mengonsumsi buah juga memberikan dorongan untuk buang air terus. Buah mengandung serat yang berguna untuk melancarkan pencernaan. Namun, kondisi ini tidak selamanya terjadi pada semua ibu hamil. Pada beberapa kasus, ibu hamil merasa nyaman mengonsumsi buah-buahan saat diare. Kalau memang ibu tidak bisa lepas dari buah-buahan, pisang adalah buah yang tepat untuk dikonsumsi saat diare.
Waspada ketika ibu hamil mengalami diare yang dibarengi gejala lain, seperti kulit kering, air seni berwarna kecoklatan, tubuh lelah luar biasa, dan diare diikuti dengan lendir berdarah. Jika mengalami hal-hal demikian, ada kemungkinan ibu hamil mengalami dehidrasi. Segera buat janji dengan dokter melalui aplikasi . Pengobatan yang dilakukan tepat waktu akan menghindarkan dari komplikasi.Masalah pencernaan seperti diare merupakan keluhan yang paling sering muncul pada masa kehamilan. Secara medis, diare didefinisikan sebagai buang air besar yang encer (atau berair) yang sering dan tidak biasa. Terutama saat memasuki kehamilan trimester ketiga, frekuensi diare akan menjadi lebih sering pada ibu hamil. Lalu, bagaimana cara mengatasi diare saat hamil? Yuk, simak artikel berikut ini.
Walaupun menjadi salah satu tanda-tanda kelahiran sudah dekat, diare tidak selalu menandakan persalinan akan terjadi dalam beberapa hari. Jadi, bumil tidak perlu khawatir dengan frekuensi diare yang meningkat dibandingkan di fase kehamilan yang sebelumnya. Namun, menurut Healthline, diare yang terjadi saat hamil tidak selalu berhubungan dengan kehamilan.
Penyebab Diare Saat Hamil Yang Perlu Diwaspadai
Bumil dapat mengalami diare yang disebabkan oleh virus, bakteri, flu perut, keracunan makanan, ataupun karena mengonsumsi obat-obatan tertentu. Selain itu, beberapa penyebab diare yang terkait dengan kehamilan di antaranya adalah:
Kebanyakan calon ibu mengubah pola makan secara drastis ketika mengetahui bahwa mereka sedang hamil. Perubahan pola makan secara tiba-tiba ini dapat ‘mengejutkan’ pencernaan yang menyebabkan diare saat hamil.
Perubahan hormon pada tubuh saat hamil juga dapat menyebabkan perut ibu menjadi lebih sensitif terhadap makanan tertentu. Sehingga, saat mengonsumsi beberapa makanan yang sebelumnya tak menjadi masalah, kini dapat menjadi penyebab diare saat hamil.
Cara Mengobati Diare Dengan Cepat Dan Mudah
Mengonsumsi suplemen kehamilan kerap dilakukan oleh calon ibu untuk kesehatan dan perkembangan janin yang lebih baik. Sayangnya, kandungan seng dan asam folat yang lebih banyak dalam suplemen kehamilan ditemukan dapat membuat perut tidak nyaman dan menyebabkan diare.
Namun bumil tidak perlu khawatir, masih terdapat suplemen kehamilan yang tidak menyebabkan mual dan konstipasi seperti Blackmores Pregnancy & Breastfeeding Gold (Rp510.685). Blackmores Pregnancy & Breastfeeding mengandung 17 nutrisi esensial yang baik untuk perkembangan janin dan mengandung zat besi sehingga tidak menyebabkan konstipasi.
Faktanya, kebanyakan kasus diare saat hamil dapat sembuh sendiri tanpa perlu mengonsumsi obat apa pun. Walaupun begitu, perut yang tidak nyaman dan banyaknya aktivitas ke kamar kecil dapat menyebabkan kelelahan pada bumil. Berikut ini beberapa cara mengatasi diare saat hamil yang bisa dilakukan:
Penyebab Diare Saat Hamil Yang Harus Ibu Tahu
Mengonsumsi banyak cairan adalah kunci penyembuhan dari diare saat hamil. Tidak hanya saat diare, memenuhi asupan cairan tubuh saat hamil penting dilakukan agar sistem metabolisme tubuh berjalan dengan lancar.
Asupan cari yang cukup juga dapat mengoptimalkan penyerapan nutrisi tubuh ke dalam darah. Terlebih lagi saat diare, di mana tubuh kehilangan banyak cairan tubuh. Melansir dari What to Expect, ibu hamil direkomendasikan untuk minum setidaknya 10 gelas air putih per harinya.
Cara mengatasi diare saat hamil selanjutnya adalah dengan probiotik. Mengonsumsi probiotik dapat membantu mengatasi masalah pencernaan secara efisien. Kandungan bakteri baik dalam probiotik dapat membantu kerja usus dan mengurangi bakteri jahat, sehingga masalah pencernaan seperti diare dapat lebih mudah diatasi.
Pola Makan The Brat Untuk Bantu Atasi Diare Pada Ibu Hamil
Sebuah studi oleh Natural Medicine Journal juga melaporkan penggunaan probiotik dapat mengurangi risiko diabetes mellitus gestasional. Probiotik dapat ditemukan dalam yogurt, kombucha, dan suplemen.
Kebanyakan diare saat hamil akan sembuh dengan sendirinya dalam beberapa hari. Lakukan dua hal di atas dan perbanyak istirahat akan membantu penyembuhan menjadi lebih cepat.
Dokter Amanda dari tim dokter juga menambahkan, “Waspada akan sebab diare yang bisa memicu kehilangan banyak cairan/elektrolit tubuh, yang berakibat menjadi lemas, sulit berkonsentrasi, pingsan dan dehidrasi. Konsultasikan ke dokter jika mengalami gejala diare saat hamil.”
Tips Mengatasi Diare Dengan Tanaman Herbal Dan Cara Meraciknya
Itulah 4 cara mengatasi diare saat hamil. Jika diare telah berlangsung selama lebih dari tiga hari disertai dengan urin yang berwarna kuning pekat, sakit kepala, dan mulut yang terasa kering dan lengket, segera lakukan konsultasi ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Ingin tahu informasi seputar kehamilan lainnya? Simak selengkapnya di . Unduh juga aplikasinya untuk mengetahui rekomendasi vitamin harian sesuai kebutuhan personal kamu. Aplikasi tersedia di Google Play Store dan App Store. Temukan berbagai vitamin asli dan terbaik, dari A ke Z(inc), hanya di .
Dengan , suplemen yang kamu pesan adalah hasil rekomendasi berdasarkan kebutuhan kamu. Dengan menggunakan teknik machine learning, akan membantu kebutuhan suplemen kamu berdasarkan pertanyaan yang kamu jawab melalui aplikasi. Selain itu kamu juga tidak perlu repot untuk bertransaksi ulang karena di kamu bisa berlangganan. Dan jangan khawatir kamu bisa berhenti berlangganan kapan saja.Diare saat hamil adalah salah satu hal yang sering membuat para ibu hamil tak