Hidung tersumbat dan tenggorokan berdahak dapat terjadi pada bayi. Kondisi ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari virus, alergi, hingga paparan debu dan asap.
Tidak seperti anak-anak dan orang dewasa, bayi belum memiliki kemampuan untuk mengeluarkan lendir dari hidung maupun tenggorokannya. Akibatnya tidak jarang bayi dengan kondisi ini menjadi rewel, kesulitan tidur, dan kesulitan makan. Oleh karena itu, orang tua harus menyadari kondisi tersebut dan mengetahui cara yang benar dalam memberikan penanganan pertama.
Melansir Healthline, lendir yang terbentuk dalam jumlah banyak di saluran pernapasan dapat menyebabkan bayi merasa sesak atau bahkan tersedak. Ini bisa dikenali dengan mengecek kecepatan napas bayi.
Cara Mengeluarkan Dahak Pada Bayi Tanpa Panik
Normalnya, rata-rata bayi mengambil napas sebanyak 40 kali per menit. Selain gejala tersebut, hidung tersumbat juga bisa dikenali lewat munculnya dengkuran, batuk, dan mengi. Namun, jika bayi ternyata bernapas lebih dari 60 kali per menit dan tampak kesulitan bernapas segera bawa ke ruang gawat darurat.
Setiap orang memiliki lendir yang terdapat pada saluran pernapasan. Lendir atau mukus yang ada di saluran pernapasan membantu menjaga hidung, mulut, dan tenggorokan tetap lembab dan lembut.
Lendir juga berfungsi untuk mencegah kuman masuk ke dalam organ tubuh lainnya. Namun, ada beberapa situasi yang dapat menyebabkan produksi lendir berlebih di saluran pernapasan.
Cara Mengeluarkan Dahak Pada Bayi Dengan Mudah
Lendir atau cairan ekstra di hidung dan tenggorokkan biasanya terjadi akibat tubuh melawan komponen asing, dapat berupa virus maupun polusi udara. Lendir berlebih itu kemudian menyumbat hidung dan tenggorokkan sebagai ingus dan dahak.
Namun, orang tua tetap disarankan memperoleh keterangan dari dokter terkait kondisi bayi sebelum melakukan upaya mengatasi hidung tersumbat dan dahak. Hal ini dilakukan untuk mencegah bayi memperoleh penanganan yang salah atau penanganan terlambat terkait kondisinya.
Atau alat sedot ingus elektronik dapat digunakan untuk menghisap lendir berlebih, pada hidung. Alat ini membantu lendir berlebih di hidung terhisap dan mencegahnya mengiritasi tenggorokan maupun saluran pernapasan lain.
Cara Mengeluarkan Dahak Pada Bayi Agar Lega Napasnya Page All
Atau aktifkan mode penghisap pada alat elektronik hingga lendir terhisap. Lepaskan alat kemudian bersihkan sekeliling hidung. Ulangi selama beberapa kali ketika gejala tersumbat mulai terlihat.
Penggunaan alat sedot ingus terlalu sering dapat meningkatkan risiko iritasi pada bayi. Oleh karena itu, pastikan alat tersebut distrerilkan sebelum digunakan dan selalu dibersihkan setelah dipakai.
Merupakan salah satu cara yang sering dilakukan untuk membersihkan lendir dari hidung bayi. Melansir WebMD cara ini juga menjadi salah satu cara teraman dan produknya dapat diperoleh tanpa resep.
Cara Mudah Keluarkan Dahak Bayi
Penggunaan saline nasal sendiri cukup mudah, yaitu dengan meneteskan dua tetes cairan saline nasal ke setiap lubang hidung. Cairan garam tersebut berfungsi untuk melonggarkan lendir di dalam hidung.
Uap dari air hangat dapat membantu melegakan hidung dan tenggorokan bayi. Sediakan air hangat di dalam bak, lalu gunakan untuk memandikan bayi seperti biasa selama 10 hingga 15 menit. Pastikan pintu kamar mandi ditutup agar uap bertahan dan dapat dihirup oleh bayi.
Oleh karena itu, pastikan bayi memperoleh asupan ASI atau susu formula yang cukup. Kendati demikian, jangan memaksakan bayi untuk minum terlalu banyak.
Cara Mengeluarkan Lendir Pada Bayi Baru Lahir Yang Ampuh Tanpa Rasa Sakit
Atur posisi tidur bayi sudut kepalanya lebih tinggi dari kaki. Cara ini dapat membantu mengalirkan lendir dari sinus secara alami. Namun, jika bayi masih berusia di bawah 24 bulan dan masih tidur di dalam boks hindari melakukan cara ini.kalau lendir dari hung meler itu sebetulnya merupakan pertanda baik. Sebab itu adalah salah satu cara tubuh menyingkirkan kuman. Tapi ketika si kecil memiliki terlalu banyak lendir atau ingus juga kurang baik karena dapat membuatnya sulit untuk bernapas dan makan. Lalu bagaimana cara mengeluarkan ingus pada bayi agar mereka merasa nyaman kembali?
Bunda dapat membeli Saline di apotek atau toko obat terdekat. Masukkan beberapa tetes ke lubang hung si kecil kemudian gunakan jarum penghisap lendir untuk mengeluarkan lendir dari hung bayi Anda.
Cara ini disarankan untuk anak berusia di bawah 6 bulan. Tak menjadi masalah jika Bunda mau menggunakannya untuk bayi di atas 6 bulan, namun mungkin bunda tak perlu menggunakan jarum penghisap lendirnya, biarkan saja lendirnya dengan sendirinya keluar melalui hung.
Cara Mengeluarkan Dahak Pada Bayi Yang Bisa Dicoba Di Rumah
Terkadang lendir atau ingus dari hung si kecil menjadi kotoran berkerak yang menempel di area sekitar hung. Untuk membersihkannya dengan aman, basahi kapas atau Bunda juga bisa menggunakan tisu yang dibasahi dengan air hangat lalu bersihkan area kotor di sekitar hung si kecil.
Atau alat penguap di rumah? Jika punya, letakkan di kamar si kecil untuk menambahkan kelembapan udara. Sebab hal ini dapat membantu untuk membersihkan hung tersumbatnya.
Secara teratur hingga jamur tak tumbuh di dalamnya. Efek yang sama juga bisa dirasakan dari duduk di kamar mandi yang masih beruap.
Viral Cuci Hidung Atasi Hidung Tersumbat Pada Bayi, Amankah?
Sentuhan lembut di punggung bayi Anda dapat membantu mengurangi kesulitan bernapas. Bunda cukup membaringkan si kecil di atas lutut dan dengan lembut berikan sentuhan dan tepukan halus punggungnya dengan tangan.
Saat bayi Anda duduk di pangkuan dengan tubuhnya mengarah ke depan sekitar 30 derajat juga bisa dilakukan. Sebab dengan cara mengeluarkan lendir pada bayi seperti ini akan membuat dadanya lebih lega dan akan lebih mudah membuatnya batuk dan mengeluarkan lendir yang menghambat dadanya.
Tak semua hung mampet dan berlendir itu membutuhkan perawatan segera. Apabila lendir/ingusnya tak mengganggu pernapasan si kecil, maka tak mengapa dibiarkan. Selama si kecil tetap aktif dan masih bisa makan dan minum secara normal, tak mengapa untuk diamkan saja.
Cara Mengeluarkan Dahak Pada Bayi Tanpa Obat, Sederhana Dan Mudah Dilakukan
Jangan berikan obat batuk dan pilek kepada anak-anak di bawah usia 4 tahun. Apabila si kecil berusia di antara 4 – 6 tahun, konsultasikanlah dengan dokter Anda obat apa saja yang bisa digunakan untuk mengatasi permasalahan si kecil.
Demikianlah informasi beberapa tips atau cara mengeluarkan ingus bayi dengan mudah yang bisa Parents coba sendiri di rumah. Semoga artikel ini bermanfaat ya Bunda.
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Andro.Dahak atau lendir biasanya muncul ketika bayi menderita flu atau batuk. Keberadaannya membuat bayi tidak nyaman bernapas, sehingga sering membuatnya rewel. Untuk mengatasinya, orang tua perlu mengetahui cara mengeluarkan dahak pada bayi yang aman.
Cara Meredakan Batuk Berdahak Pada Bayi
Dahak atau lendir sebenarnya merupakan mekanisme tubuh untuk mengeluarkan kuman. Cairan lengket ini juga membantu menjaga hidung, mulut, dan tenggorokan bayi tetap lembap. Lendir juga berfungsi sebagai pelindung untuk menghentikan kuman masuk ke dalam tubuh.
Namun jika jumlah dahak terlalu banyak, kenyamanan bayi dalam bernapas, makan, dan tidur Si Kecil bisa terganggu. Dengan melakukan beberapa cara mengeluarkan dahak pada bayi dapat membantunya kembali merasa nyaman.
Si Kecil mungkin mengalami gumoh, bersin, batuk-batuk, yang merupakan upaya tubuh untuk mengeluarkan kelebihan lendir. Selain menganggu kenyamanan, kelebihan dahak harus dikeluarkan untuk mecegah Si Kecil tersedak.
Cara Mengatasi Hidung Tersumbat Pada Bayi Di Malam Hari
Hindari menyedot lendir Si Kecil secara berlebihan, terutama jika dia tidak sakit batuk atau pilek. Jika Si Kecil menangis atau meronta-ronta, istirahatkanlah dulu atau Anda bisa mencoba cara mengeluarkan dahak pada bayi yang lain.
Posisikan pipa di mulut Anda dan ujung tabung miring di depan lubang hidung bayi. Isap dengan menyedot udara melalui selang, tetapi jangan mengisap terlalu keras karena hal ini bisa mengiritasi hidung Si Kecil.
Salin adalah larutan garam yang dimurnikan. Larutan ini digunakan untuk mengencerkan dahak yang kental, sehingga dahak lebih mudah dikeluarkan melalui bulb. Larutan saline bisa digunakan sebelum
Cara Mengeluarkan Dahak Pada Bayi Usia 0 12 Bulan
Cara penggunaannya pun cukup sederhana, yaitu dengan menyemprotkan saline ke setiap lubang hidung sesuai kebutuhan. Larutan ini juga dapat digunakan dengan cara diteteskan ke lubang hidung.
Larutan salin bisa didapatkan di apotek terdekat. Namun, Anda juga bisa membuatnya sendiri dengan mencampurkan 1 cangkir air matang dengan ¼ sendok teh garam.
Hindari menyemprot atau meneteskan salin terlalu banyak, mengingat ukuran hidung bayi yang sangat mungil. Cukup semprotkan 1 kali, atau teteskan 3–4 tetes salin pada masing-masing lubang hidung. Selain itu, salin juga tidak boleh digunakan terlalu sering atau lebih dari seminggu.
Cara Mengeluarkan Dahak Pada Anak Agar Kembali Nyaman
Uap yang dihasilkan humidifier dapat membantu mengencerkan dahak, terutama bila Anda tinggal di daerah yang tidak cukup lembab. Penggunaannya pun praktis dan bisa dinyalakan selama Si Kecil tidur.
Dahak atau lendir bening tidak perlu terlalu dikhawatirkan. Namun jika dahak Si Kecil berwarna hijau, cokelat, atau kemerahan, dan disertai demam tinggi, muntah, serta kehilangan nafsu makan, kemungkinan ini merupakan gejala infeksi. Sebaiknya segera periksakan Si Kecil ke dokter untuk mendapat penanganan yang tepat.
Jika cara di atas belum berhasil mengeluarkan dahak pada Si Kecil, konsultasikan lebih lanjut dengan dokter mengenai cara mengeluarkan dahak pada bayi yang aman dan efektif.Saat bayi menyimpan dahak di dalam tenggorokan, hal ini biasanya akan membuat para Bunda khawatir. Namun tenang Bunda, cairan lendir yang keluar dari hidung, tenggorokan, dan mulut bayi ini adalah hal yang normal dan tidak perlu dikhawatirkan.
Cara Aman Mengeluarkan Dahak Pada Bayi Dengan Mudah Tanpa Obat
Dahak berperan dalam menjaga kesehatan bayi Bunda. Cairan lengket ini membantu menjaga hidung, mulut, dan tenggorokan Si Kecil lembab dan lembut. Lendir dahak ini juga melindungi bayi dengan menghentikan kuman masuk ke dalam tubuh kecilnya.
Namun, orang tua perlu menyeka atau mengeluarkan lendir berlebih karena dapat menyumbat hidung dan tenggorokan bayi Bunda. Dahak juga terkadang menunjukkan tanda-tanda penyakit atau infeksi. Meski dahak atau lendir ini tidak berbahaya, hal itu dapat mengganggu kenyamanan Si Kecil karena teksturnya yang lengket dan berada di area hidung dan tenggorokan.
Dari semua cairan tubuh, lendir mungkin tidak berada di urutan teratas daftar sekresi paling kotor. Tapi itu mengganggu kenyamanan bayi sehingga semua orang tua melakukan banyak cara untuk mengeluarkannya. Lakukanlah dengan tepat, kata Mia Armstrong dokter anak yang berbasis di Amerika Serikat dikutip dari laman
Cara Mengeluarkan Dahak Pada Bayi Yang Alami Dan Aman
Namun dahak dan ingus juga bermanfaat saat anak pilek. Dahak dan ingus pada dasarnya adalah sistem penyaringan yang membantu mengeluarkan bakteri berbahaya dan infeksi virus dari tubuh. Jadi lendir itu membuat anak tetap sehat. Tetapi bukan berarti tidak kotor Bunda, itulah sebabnya mengeluarkan lendir dari tenggorokan bayi dan membersihkan hidung meler adalah keterampilan penting bagi orangtua Bunda.
Jika Si Kecil terus